Hai sobat traveller,
bagi yang hobi camping, atau hiking mungkin
belum banyak yang tahu tempat yang asyik di jogja untuk beraktifitas alam bebas
karena baru bebarapa tahun belakangan ini digarap serius sebagai Kawasan
ekowisata Gunung Api Purba.
Namanya Kawasan Ekowisata Gunung Nglanggeran.
terletak di desa Ngalanggeran, Patuk, Gunungkidul. Dari kota jogja hanya
berjarak 25km dan jangan dibayangkan gunung yang tinggi karena melalui puncak
timur bisa dicapai menggunakan sepeda motor...nah lo..
Bagi yang menyukai tantangan, bisa melakukan
pendakian melalui sisi barat untuk mencapai Gunung Gede. Melalui sisi barat,
siapapun wajib tracking. Menyusuri jalan setapak dengan bukit batu di sisi
kanan dan kiri jalan. Semakin ke atas, jalan semakin terjal tapi sudah tersedia
beberapa tali yang dipasang guna memudahkan para pendaki. Selain itu ada
tantangan yang mengasyikkan yaitu sebuah celah sempit dan curam dengan bukit
batu di kanan dan kirinya. Lorong sempit yang agak gelap ini hanya bisa
dilewati oleh satu orang jadi harus bergantian melewatinya. Walau pun agak
berat tapi hanya memakan waktu 1 hingga 1,5 jam pendakian melewati puncak sisi
barat Gunung Nglanggeran Gunung gede.
Sampai puncak trus ngapain?...eits jangan
salah, banyak aktifitas yang bisa dilakukan di Nglanggeran. disana terdapat
danau buatan yang asyik yang dinamakan Embung Nglanggeran, selain itu terdapat
Taman Buah Nglanggeran dan ada area campingnya lo... asyiknya selain siang
menikmati pemandangan alam seperti bukit, gunung, sawah, kampung, coba deh
menunggu sunset di Nglanggeran....speachless hehe. apalagi pas malam menjelang
melihat suasana kota jogja dari nglanggeran seperti kota bermandikan cahaya.
trus paginya melihat sunrise wah baru kerasa deh keindahan alam ciptaan Nya.
bagi rekan-rekan yang berwisata disini
hendaknya selalu menjaga kebersihan dan keasrian lingkungan karena menurut
dinas pariwisata gunung kidul, di kawasan Gunung Api Purba Nglanggeran juga
banyak dijumpai flora dan fauna langka. Flora langka seperti tanaman tremas,
ringin putih, bibisan, kepoh, gayam, aren, mengkudu, dll. Fauna langka antara
lain kera ekor panjang, ular, ayam hutan, kepodang, punglor, elang jawa, burung
hantu, harimau jawa.....wahhhh (tapi belum ada yang ketemu apalagi ngajak
foto-foto si raja hutan itu kok wkwkwk)
Untuk yang senang mistis disini juga banyak
cerita rayat yang seru. salah satunya adalah legenda puncak 7KK yaitu puncak
yang dihuni oleh 7 keluarga. jika anggotanya berkurang karena meninggal atau
pergi, harus cepat-cepat cari penggantinya. karena kalau tidak diyakini membawa
musibah bagi kawasan tersebut.
Itu sedikit cerita tentang Nglanggeran. bagi
yang ingin mengunjungi Gunung Api Purba Nglanggeran sangat mudah. Dari Jogja
kalau naik bus cari yang tujuan Wonosari dan turun di perempatan patuk lalu
disambung dengan ojek, bagi yang menggunakan kendaraan pribadi, sampai
perempatan patuk kemudian belok kiri melewati desa Ngoro-oro mengikuti jalanan
aspal menuju Desa Nglanggeran atau melewati rute lain yaitu melalui pertigaan
Sambi kemudian menuju ke arah SMA 1 Patuk mengikuti jalan aspal maka anda akan
tiba di Pendopo Joglo Kalisongo. Retribusi untuk masuk sangat murah sebesar
Rp.3.000,00 saat siang hari dan Rp.4.000 saat malam hari.
Obyek wisata ini dikelola oleh penduduk
setempat melalui karang taruna, mereka selain menjual jasa sebagai pemandu juga
menjual hasil alam dan makanan khas setempat. jadi kedatangan rekan-rekan
berwisata didaerah ini juga berarti membantu perekonomian masyarakat
setempat...bravo!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar